rheea's blog
Minggu, 14 Desember 2014
15-12-2014 part 3
Aku harus belajar lagi mengenai cinta. Kau mencintaiku, aku mencintaimu. Rasa cinta kita berdua tidak mengartikan bahwa kita saling memiliki. Aku harus membedakan antara cinta dan nafsu. Aku tak harus memilikimu karna aku mencintaimu, karna rasa ingin memilikimu hanyalah sebuah nafsu. Aku hanya harus menyebut namamu dalam setiap doaku. ahh~
15-12-2014 part 2
Kau telah bahagia sekarang? Kau telah tenang sekarang? Kau
telah lupa denganku sekarang? Jika iya, aku akan mencoba untuk bahagia juga.
Aku akan menenangkan diriku sekarang, tapi aku tidak akan lupa denganmu. Aku
tidak akan melupakanmu. Aku senang karna kau telah mau mengganti PP WA mu. Aku
senang karna kau telah bangkit dari keterpurukanmu. Aku tak ingin engkau
frustasi lagi.
15-12-2014
15-12-2014
Happy anniv 4 months sayangkuuuuuuu. Aku senang aku masih
mencintaimu hingga bulan ke-4 ini. Aku senang masih merasa memilikimu hingga bulan ke-4 ini. Walau tanpamu, walau tanpa
persetujuanmu, walau aku harus merayakannya sendiri dengan hati yang terluka,
walau aku harus merayakannya dengan mata yang penuh air mata, walau aku hanya
bisa merayakannya dengan bernostalgia tentang kita. Terimakasih karna telah
mengizinkan aku mencintaimu. Terimakasih :’)
Jumat, 12 Desember 2014
#penantian 2
Aku tau aku sedang berada dalam masa penantian. Penantian yang kau dan akupun tak tau kapan akan berakhir. Dan dalam penantianku ini, aku akan terus memperbaiki diriku. Aku akan memantaskan diriku untuk kau miliki dan menjadikanmu lelaki yang paling beruntung karena nantinya kau akan mendapatkan aku. Namun, satu yang aku tau, dengan siapa aku nantinya....entah dengan dirimu ataupun dengan orang lain yang bahkan belum kukenal sekalipun, aku yakin itulah yang terbaik.
Rabu, 10 Desember 2014
#penantian 1
Tak ada ucapan “selamat pagi sayang” yang kau kirimkan lewat
Whatsapp lagi. Mau aku lihat berkali-kalipun tidak akan ada ucapan itu darimu
di handphoneku. Karna aku tau, aku sekarang sedang berada di waktu penantian. Penantian
yang baru saja aku mulai. Ya, aku menantimu. Menanti kau akan datang kembali seperti
dulu. Kau yang sangat kurindu. Kau yang sangat kusayang. Kau yang sangat
kuharapkan.
11-12-2014
aku
tau kau sangat frustasi dengan masalah ini. Aku ingin menyebut masalah ini
dengan masalah "kita". Aku ingin kita menghadapi semua masalah ini
bersama-sama. Tapi pada kenyataannya kita tak mampu menghadapinya bersama. Semua
masalah ini hanya berimbas kepadamu. Kuliahmu, kehidupanmu, semua terimbas oleh
masalah yang disebabkan karnaku. Ma'af, aku hanya bisa menunggumu disini, aku
benar-benar tak bisa membantumu karna jika aku melakukannya hanya akan menambah
masalah baru yang pasti kau lagi yang akan menerimanya. Lalu aku harus
bagaimana? Apa yang harusnya aku lakukan? Kenapa kau diam? Tak bisakah kau
memberiku jawaban? Kurasa cukup kau diam. Kau harusnya bicara padaku. Lee,
tak bisakah kita bersama lagi? Aku disini…menantimu…menunggumu…
Selasa, 09 Desember 2014
9-12-2014
untukmu…lelaki yang kurindu
untukmu… lelaki yang merindukanku
untukmu…lelaki yang
kucinta
untukmu… lelaki yang mecintaiku
untukmu… lelaki yang kusayang
untukmu… lelaki yang menyayangiku
untukmu… lelaki yang menguatkanku
untukmu… lelaki yang berkorban untukku
unrukmu… lelaki yang menyemangatiku
untukmu… lelaki yang selalu ada dalam doa
untukmu…lelaki yang kuperjuangkan
untukmu… lelaki yang berjuang untukku
untukmu…lelaki yang kutunggu
untukmu… lelaki yang menungguku
untukmu… lelaki yang selalu ada untukku
untumu… lelaki yang membahagiakanku
untukmu… lelaki yang kubanggakan
untukmu… lelaki yang menyanjungku
untukmu… lelaki yang kudambakan
untukmu… lelaki yang mulai menghilang
untukmu… lelaki yang mulai pergi
untukmu… lelaki yang meninggalkanku sekarang
untukmu… lelaki yang kuharapkan
untukmu… lelaki yang selalu kubayangkan
untukmu... lelaki yang membuatku menangis
untukmu ... lelaki yang mencampakkanku
untukmu… lelaki yang kutangis
untukmu… lelaki yang selalu kuceritakan
untukmu… lelaki yang kutunggu
untukmu… lelaki yang teramat kurindukan
Langganan:
Postingan (Atom)